Cara mencangkok tanaman agar cepat tumbuh akarnya

Proses cara mencangkok tanaman buah agar cepat tumbuh akarnya lengkap dengan gambar mencangkok ranting pohon di buruhkan ketelatenan dan kesabaran yang luar biasa di mulai dari pemilihan ranting pohon yang kuat yang nantinya akan kita cangkok dan melakukan penyiraman hasil cangkokan tersebut di bawah ini akan kita tunjukkan cara mencangkok tanaman yang benar lengkap dengan gambarnya.
cara mencangkok tanaman

Tahap pertama adalah pemilihan ranting pohon

Sebelum memulai mencangkok maka perlu sekali memilih jenis pohon yang akan kita cangkok mulai dari memilih ranting yang kuat serta pohon maupun rantingnya sehat dan bebas dari penyakit tak hanya itu saja sebelum mencangkok yang paling penting adalah indukan pohon yang akan kita cangkok harus berkualitas baik serta berbuah banyak dan juga manis.

Mempersiapkan alat-alat yang akan kita gunakan untuk mencangkok

  1. Serabut kelapa
  2. Tanah yang mengandung unsur hara
  3. Pisau
  4. Air, air akan kita perlukan bila tanah yang akan kita bungkus terlalu kering maka barulah kita kasih sedikit air.
  5. Siapkan pengikat tali rafia atau sejenisnya
  6. Obat pengusir serangga

Memulai melakukan proses mencangkok

  • Batang pohon yang akan kita cangkok kita kupas kulit luarnya sepanjang 15 cm dengan menggunakan pisau
  • Setelah pohon terkelupas kulitnya sekarang tinggal membungkus kupasan ranting tersebut.
  • Tempelkan tanah yang mengandung kompos dan kemudian kita bungkus menggunakan serabut kelapa atau bisa juga kita bungkus menggunakan plastik yang sudah kita lubangi
  • Tahap terahkir mencangkok yaitu menyiram pada bagian batang yang telah kita bungkus dengan air setiap pagi hari dan sore hari.
Setelah kita mencangkok maka perlu kita lakukan perawatan mulai dari menyiraminya setiap hari melihat bungkusan cangkokan apakah ada banyak semut  bila ada banyak semut maka bersihkan semut tersebut dari bungkus nya atau kita bisa memberikan obat pengusir serangga.
4 Komentar untuk "Cara mencangkok tanaman agar cepat tumbuh akarnya"